Perhatikan Hal Berikut Ini Sebelum Memutuskan Gadai Sertifikat Rumah

Masalah keuangan selalu menjadi pusara yang tidak pernah berhenti. Beruntungnya sekarang banyak sekali platform online dan online yang menyediakan fitur gadai sertifikat rumah. Cara ini dinilai sangat mudah karena jaminannya yang bernilai tinggi. Meski demikian, pastikan Anda memperhatikan hal berikut ini sebelum memutuskan untuk menggadaikan aset Anda. 

Pastikan Anda Memiliki Alasan yang Jelas

Alasan kerap menjebak seseorang dalam pusara hutang. Bukan berarti menggadaikan rumah untuk meminjam uang tidak disarankan. Namun Anda harus benar-benar tahu bagaimana cara Anda menghabiskan pinjaman tersebut. Bila Anda meminjam uang untuk hal yang produktif seperti melebarkan sayap bisnis Anda, tentu hal ini akan lebih menguntungkan. Jadi uang Anda tidak akan habis. 

Kebanyakan orang finansialnya justru semakin buruk karena tidak memiliki alasan yang jelas. Misalnya berhutang untuk menutupi hutang lainnya. Tentunya keputusan ini bisa fatal. Bila tujuan utama Anda adalah untuk hal yang konsumtif, sebaiknya Anda urungkan karena bisa menghancurkan finansial Anda. 

Di samping itu, untuk mensiasati kejatuhan Anda di tengah jalan, pastikan Anda telah mempersiapkan dana darurat terlebih dahulu. Hal ini untuk menghadapi kemungkinan terburuk seperti bisnis lesu, sakit atau PHK. Dana darurat ini bisa Anda gunakan untuk menyelamatkan aset Anda. 

Lihat Kemampuan Anda Dalam Membayar Hutang 

Kalau Anda sudah paham alasan utama kenapa Anda mengambil pinjaman, langkah berikutnya yaitu memahami seberapa jauh kondisi finansial Anda. Anda harus tahu pasti kemampuan Anda dalam membayar hutang. Ingat! Jangan sampai Anda merasa mampu tapi pada kenyataannya Anda kualahan. Sangat dianjurkan mengambil pinjaman tidak lebih dari 30% penghasilan bulanan. Misalnya kalau penghasilan Anda 3 juta perbulan, pastikan tidak berhutang lebih dari 1 juta. 

Pertimbangkan Suku Bunganya

Mengajukan pinjaman perlu dilihat suku bunganya. Apalagi kalau pinjaman yang diajukan besar dengan jaminan gadai sertifikat rumah. Bunga bulanan ini menjadi pertimbangan yang penting. Umumnya, gadai sertifikat rumah menawarkan bunga yang lebih kecil dibanding yang tanpa agunan. Nah, ketika Anda mengalami kredit macet, agunan ini bisa dijadikan tanggungan yang bisa dilepaskan. 

Hanya Memilih Platform Yang Terpercaya 

Sekarang ini, ada banyak sekali platform keuangan yang menawarkan pinjaman online. Pastikan Anda memilih lembaga yang terpercaya dan telah diawasi oleh OJK. Dengan memperhatikan dua aspek ini, Anda berurusan dengan lembaga yang sah secara legalitas dan Anda berhak mendapatkan perlindungan hukum. 

Syarat Pengajuan Gadai Sertifikat Rumah Di BFI 

Mengajukan pinjaman dengan sertifikat rumah sebagai agunan sangatlah mudah dilakukan di BFI. syarat yang harus Anda perhatikan meliputi:

Warga negara WNI dengan usia 21-65 tahun. 

Penghasilan tetap dengan minimal Rp. 4 juta. 

Melampirkan kartu identitas seperti KTP, KK dan NPWP

Melampirkan Rekening koran 3 bulan terakhir

Melampirkan copy sertifikat rumah. 

Melampirkan foto kopi PBB dan IMB. 

Mengisi Formulir pengajuan pinjaman. 

Melampirkan fotokopi akta nikah bila sudah berkeluarga. 

Persyaratan ini wajib dipenuhi untuk mempermudah proses administrasi dan kedepannya akan menguntungkan kedua belah pihak. Umumnya proses pengajuan pinjaman memerlukan waktu selama 14 hari kerja. Hal ini meliputi, survey, validasi dokumen dan lainnya.

Sebelum mengajukan gadai sertifikat rumah untuk pengajuan pinjaman, pastikan BI checking sudah aman. BI checking ini merupakan hal pertama yang dilakukan oleh pihak lembaga keuangan untuk melihat history keuangan seorang debitor. Hal ini untuk mengetahui kredibilitas Anda dan untuk melihat apakah Anda akan cenderung mengalami kredit macet atau tidak ke depannya.